Fun Facts Cepat Paramex
5 Fakta paling Unik tentang Kemerdekaan Indonesia

5 Fakta paling Unik tentang Kemerdekaan Indonesia

Proklamator Soekarno dan Hatta : Beda tapi Satu Jua

Baik Soekarno mau bung Hatta memiliki kepribadian yang bertolak belakang satu sama lain. Kalau bung Hatta lebih ke pemikir, penuh perhitungan dan teknis banget orangnya, Bung Karno lebih piawai mengumpulkan rakyat dengan pidatonya. Biarpun bertolak belakang dalam cara berpolitik, mereka tetap sahabat karib. Gak heran kalau dwi tunggal ini jadi tonggak sejarah kemerdekaan. Oiya, mereka berdua juga dikenal sebagai polyglot (orang bisa banyak bahasa) lho!

Habis Merdeka Tidak ada Kabinetnya

Kalau kalian lihat berita di televisi, koran atau internet lagi heboh tuh yang namanya reshuffle kabinet. Nah, waktu Indonesia baru mengumumkan kemerdekaannya, belum ada kesepakatan sistem apa yang mau dipakai. Jadi boro-boro milih menteri, sistemnya saja belum ada. Kabinet pemerintahan pertama baru didirikan pada 2 September 1945 dengan formasi 16 menteri.

Proklamasi bertepatan dengan Bulan Ramadhan

Ternyata tanggal pembacaan proklamasi yaitu tanggal 17 Agustus 1945 bertepatan dengan bulan Ramadhan tepatnya tanggal 9 Ramadhan 1364 H. Jadi ketika itu, masyarakat Indonesia yang beragama Islam juga sedang menjalankan ibadah puasa. Kurang spesial apa coba bulan Ramadhan saat itu yang ternyata bertepatan sama sejarah lahirnya sebuah bangsa dan negara.

Joesoef Ronodipoero, si anak radio

Zaman dahulu, belum ada social media jadi apapun lewat radio. Bapak Ronodipoero ini berjasa banget membacakan Proklamasi lewat Radio Hoso Kyoku ke mancanegara dari mulai BBC London, Radio Amerika dan lainnya dengan bahasa Inggris. Ulah Ronodipoero ini akhirnya diganjar dengan hukuman oleh tentara Kekaisaran Jepang pada saat itu. Pada tanggal 29 Agustus, Ronodipuro mendirikan Radio Soeara Indonesia yang menyiarkan pidato pertama Bung Karno sebagai presiden Indonesia.

Upacara berlangsung secara sederhana

Upacara pengibaran bendera ketika Proklamasi dibacakan tidak berlangsung segagah sekarang. Bendera dijahit dari bekas kain, tiang upacara-pun hanya terbuat dari bambu bekas. Biarpun berlangsung sederhana, namun makna kemerdekaan Indonesia tetap ada.

 

Itu tadi fakta – fakta menarik dari Hari Kemerdekaan Indonesia. Tugas kita sebagai generasi berikutnya adalah mengisi kemerdekaan. Nah, kalau tugas mengusir sakit kepala, serahkan saja pada Paramex Sakit Kepala.


Share This Article  

READ OTHERS